Cara Merintis Usaha Dari Modal Terbatas

Merintis Usaha dari modal terbatas tentu saja tidaklah mudah. Banyak tantangan yang harus dicarikan solusinya karena pada prinsipnya usaha itu sangat berbeda dengan seorang karyawan.

Kenapa merintis usaha itu tidak mudah, sebagai buktinya adalah populasi sebagai pengusaha itu di negara berkembang seperti negara kita paling sekitar 5%.

Artinya jika ada 100 orang yang merintis usaha maka yang masih bisa bertahan usahanya dalam jangka di atas 5 tahun paling hanya 5 orang.

Begitu sulitnya menjadi pengusaha itu, namun jangan berkecil hati menjadi pengusaha yang sukses tidak ada sekolahnya namun yang ada adalah pengalaman jatuh bangun dalam menjalankan usahanya sampai bisa meraih kesuksesan.

Jadi jatuh bangun inilah pelajaran penting yang harus dihadapi bagi setiap orang yang merintis usaha tidak pandang bulu jenis usahanya apa. Oleh karena itu jika anda ingin berhasil menjadi pengusaha pastikan anda menyadari bahwa anda pasti akan mengalami beberapa kegagalan sampai menemukan usaha yang cocok untuk anda besarkan.

Dengan demikian proses merintis usaha dari modal terbatas adalah perjalanan yang menantang namun dengan tekad, pengetahuan, keahlian dan kerja keras siapapun memiliki peluang untuk sukses menjadi pengusaha.

Tentu saja alasan kenapa seseorang ingin usaha sendiri yang paling dominan adalah ingin mempunyai kebebasan finansial jika usahanya maju sehingga permasalahan yang lain sebagian besar bisa diselesaikan dengan uang kecuali masalah kesehatan dan keimanan seseorang.

Hampir sebagian besar dari anda akan bingung jika ingin merintis usaha sekalipun sudah ada modal karena dalam menjalankan usaha banyak faktor yang terlibat diantaranya adalah modal, pengetahuan, sumber daya manusia, ilmu mengelola usaha, ide usaha yang semuanya menjadi satu untuk mendorong seseorang berani melangkah untuk merintis usaha.

1. Cara Merintis Usaha dari Mdal Terbatas

• Identifikasi Ide Usaha

Jika anda tertarik dengan dunia usaha dan saat ini belum bisa terwujud pasti sudah banyak ide usaha yang terlintas di pikiran anda hanya belum fokus untuk menindaklanjuti karena banyak faktor penyebabnya.

Anda terkadang membandingkan dengan orang lain yang dengan mudahnya bisa membuka usaha tetapi anda sendiri sudah mencoba bertahun-tahun mengumpulkan ide tetap belum bisa mempunyai keberanian merintis usaha.

Tidak menjadi masalah karena hal serupa juga banyak dialami dari kita namun yang penting tetap optimis dan terus punya keinginan untuk mempunyai usaha sendiri pada suatu saat nanti.

Kami sendiri sudah puluhan usaha yang sudah dibuka dan ditutup tetapi tetap masih semangat untuk terus melakukan pembelajaran karena kami yakin belum menemukan usaha yang pas dengan kami sehingga masih terus mencoba usaha jenis baru semoga bisa meraup kesuksesan.

Ada usaha yang kami buka hanya bisa berjalan dibawah 1 tahun tetapi ada juga yang sudah bisa jalan sekitar 7 tahun yang akhirnya harus tutup juga karena kalah dalam persaingan terutama masalah harga.

Ide usaha itu datangnya kadang-kadang tidak terduga-duga mungkin anda sedang di perjalanan lalu ada ide terlintas dalam pikiran anda, mungkin anda baru bangun tidur, mungkin anda sedang menikmati waktu senggang lalu terlintas ide usaha.

Oleh karena itu agar ide usaha tadi tidak menguap begitu saja alangkah baiknya saat ide muncul langsung lakukan pencatatan minimal di HP agar nanti jika sudah banyak waktu luang anda bisa rinci ide usaha tersebut cara mengimplementasikannya.

Pastikan ide usaha tersebut jika ingin sukses adalah mempunyai pasar yang cukup luas dan persaingan belum terlalu ketat. Jika ide usaha anda kira-kira pasarnya sempit dan persaingan sudah terlalu ketat alangkah baiknya diurungkan niat anda untuk merealisasikannya karena anda akan sulit untuk mendapatkan keuntungan sekalipun ide usaha tersebut hobi anda atau bidang yang anda kuasai.

Fokus usaha sebagai pemula adalah bagaimana bisa mendapatkan keuntungan dengan mendapatkan produk terbaik dengan memusakan para pelanggannya.

Jadi konsep usaha saat ini kalau ingin sukses adalah bermula dari keluhan atau kebutuhan pelanggan baru kita carikan produk atau solusinya bukan kita menciptakan produk atau mencari produk baru mencari pelanggan. Usaha yang didasarkan keluhan pelanggan dan mencarikan solusinya akan lebih stabil dibandingkan dengan anda menjual produk tetapi mengabaikan kebutuhan pelanggan.

• Riset Pasar

Setelah anda mengidentifikasi ide bisnis langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar secara mendalam.

Tujuan riset pasar adalah untuk mengetahui pesaing anda, tren pasar, seberapa besar potensi pasar dan preferensi pelanggan.

Riset pasar ini sekarang sebagian besar dapat dilakukan online dengan biaya murah namun demikian ada beberapa jenis usaha yang riset pasarnya tidak bisa dilakukan secara online misalnya anda ingin membuka usaha kuliner tentu saja anda harus survey kondisi tempatnya layak tidak untuk dibuka usaha kuliner terutama dari sisi konsumen yang bakal datang dari orang yang lewat di jalan tersebut dan penduduk di sekitar area tersebut.

• Rencana Usaha

Buat  rencana usaha yang simpel saja karena jika rencana terlalu detail biasanya malah tidak jadi membuka usaha karena disibukan dengan membuat perencanaan yang tidak jadi-jadi.

Rencana usaha yang simpel atau sederhana paling tidak berisi tentang hal berikut ini:

• • Deskripsi bisnis anda
  • Analisis pasar
  • Strategi pemasaran
  • Rencana keuangan
  • Rencana pengembangan bisnis

Pastikan dalam membuat rencana usaha tadi adalah sebagai acuan dalam menjalankan usaha nantinya. Jalannya usaha sudah sesuai dengan rencana belm jika belum sesuai maka coba diperbaikan agar sesuai dengan rencana semula.

• Pembiayaan atau Modal Usaha

Anda perlu mempertimbangkan sumber pembiayaan untuk usaha anda. Ini bisa melibatkan modal pribadi, pinjaman, investor atau pendanaan lainnya. Pastikan anda memiliki rencana keuangan yang kuat dan memahami bagaimana anda akan menggunakan dana tersebut.

Sebagai calon pengusaha kami berharap jangan sekali-kali meminjam uang riba untuk memulai usaha karena sudah dapat dipastikan ujung usaha anda akan hancur. Kehancuran hanya masalah waktu, ada yang hancur kurang dari 1 tahun bahkan ada yang bisa bertahan sampai lebih 10 tahun tetapi jika anda seorang muslim dapat dipastikan nanti akan mengalami kehancuran usahanya jika modal awal usaha ada hubungannya dnegan riba.

Bila anda belum yakin dan tidak percaya silahkan mencari informasi di internet baik melalui kisah di youtube maupun media berita yang lain.

Kenapa kok mesti hancur karena memang sudah aturan bahwa Allah melarang riba dan menghalalkan jual-beli tanpa riba. Jadi jika anda menjalankan praktek riba sama saja artinya melanggar aturan Allah maka nantinya pasti akan dihancurkan.

Tetapi mungkin ada yang bertanya banyak perusahaan yang operasionalnya pinjam dengan uang bank namun usahanya semakin tahun malah tambah maju, jadi gimana donk ?

Pasti nanti juga akan hancur sebagai buktinya: adakah perusahaan yang berusia di atas 100 tahun?

Boleh dibilang jarangkan, artinya banyak perusahaan yang gulung tikar di tengah jalan, adapun saat ini bila kondisinya masih maju hanya tingal tunggu waktu saja, nanti kalau sudah waktunya akan mengalami kehancurna.

Jadi sedapat mungkin carilah usaha yang sekiranya modalnya bisa dari diri sendiri kalaupun terpaksa hutang bisa pinjam ke teman, saudara dan lain-lain yang penting jangan merintis usaha dengan pinjam uang bank.

• Pembentukan Tim

Untuk tahap awal mungkin dalam membangun usaha cukup anda sendiri dibantu oleh anak atau istri tetapi dengan semakin berkembangnya usaha tentu saja anda harus menambah karyawan atau tim.

Pilihlah orang yang benar-benar sesuai dengan keahlian dan karakternya mau membantu anda dengan sepenuh hati. Kita ketahui bahwa mencari karyawan yang jujur, pintar dan berkarakter tentu tidak mudah jika ada mungkin gajinya harus mahal.

Oleh karena itu perlu anda pertimbangkan untuk mencari karyawan dengan dar kejujuran dan berkarakter baik adapun masalah ilmu dapat anda training secara bertahap. Jika mereka berkarakter tentunya setelah menerima ilmu dari anda tidak punya keinginan untuk keluar dari usaha anda karena mereka merasa berhutang budi pada anda yang telah mengajari mereka.

Setelah anda mendapatkan karyawan inti baru anda nanti mencari karyawan tambahan bisa melalui media online karena karyawan inti sudah anda miliki.

• Pemasaran dan Promosi

Pemasaran adalah kunci kesuksesan. Anda perlu mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk mencapai pelanggan potensial anda. Ini bisa melibatkan pemasaran online, iklan, media sosial dan hubungan dengan masyarakat.

Bahkan dalanm kenyataan produk yang jelek bisa laku di pasaran akibat dari promosi yang menarik dan sealiknya produk yang bagus belum tentu laku di pasaran karena kurang promosi sehingga kurang dikenal oleh masyarakat.

Jadi pikirkan bagaimana caranya agar usaha anda lekas dikenal oleh masyarakat dengan cara promosi yang menarik dan usahakan kombinasi antara promosi yang berbayar dengan gratisan.

• Pengembangan Produk dan Layanan

Persaingan penjualan produk apapun saat ini sangat ketat terutama dipicu oleh adanya penjualan online. Anda hari ini bisa menciptakan produk dengan kaulitas yang bagus lalu di pasar laku keras maka tidak akan lama lagi akan muncul pesaing yang mempunyai produk dengan kualitas yang lebih baik dan harga lebih murah.

Itulah dilema anda jika menciptakan produk dari awal yang membuatuhkan biaya besar kemudian laku di pasaran maka akan mengundang kompetitor untuk masuk ke pembuatan produk tersebut.

Oleh karena itu kami menyarankan jika anda mempunyai modal terbatas alangkah baiknya anda memulai usaha dengan menjual produk orang lain terlebih dahulu.

Usahakan produk yang anda jual sejenis misalnya semua produk di bidang kesehatan atau kecantikan, semua produk di bidang penjualan HP, semua produk penjualan kaos dan seterusnya.

Jika anda menjual produk palugada artinya apa yang lu mau gua ada maka anda akan mengalami kesulitasn karena tidak fokus. Jadi anda harus fokus kedalam 1 jenis produk terlebih dahulu baru kalau sukses merambah produk lain yang masih 1 jenis sehingga memudahkan anda dalam mengendalikan usaha.

Setelah anda mengembangkan jenis produk maka langkah selanjutnya juga harus mempertahankan dan memperbaiki layanan. Perlu anda ketahui saat ini persaingan sangat ketat sehingga untuk mendapatkan pelanggan yang setia rasanya sangat sulit kecuali anda meningkatkan pelayanan agar selalu diingat oleh pelanggan anda.

2. Tantangan dalam Merintis Usaha dari Modal Terbatas

Merintis usaha jelas tidak mudah terkadang punya modal tetapi tidak punya ide, sebaliknya banyak yang punya ide tetapi tidak punya modal dan akhirnya hasil keduanya sama tidak berani membuka usaha.

Baca juga Memulai Usaha Produk Kesehatan, Siapa Takut ?

Kenapa sebagian besar dari anda tidak berani memulai usaha?

Berikut ada beberapa alasan:

• Kehilangan Keamanan Finansial
  Merintis usaha dari modal terbatas seringkali berarti mengambil risiko finansial yang signifikan. Anda mungkin perlu menginvestasikan uang anda sendiri atau mencari pembiayaan dari pihak ketiga. Risiko kehilangan modal adalah bagian dari permainan dan anda harus bersiap untuk menghadapinya. Inilah alasan yang paling utama kenapa seseorang itu takut untuk merintis usaha.
• Membutuhkan Waktu
  Membangun bisnis yang sukses membutuhkan waktu. Anda mungkin tidak akan melihat keuntungan dalam semalam dan anda perlu bersabar dan terus berjuang keras. Itu bisa menjadi kendala untuk anda yang menginginkan hasil cepat.
• Persaingan Ketat
  Persaingan di dunia bisnis sangat ketat terutama dalam era digital. Anda harus siap untuk bersaing dengan perusahaan besar dan start-up sejenis. Kunci untuk mengatasi persaingan adalah menawarkan sesuatu yang unik, harga bersaing, pelayanan dan kualitas yang terbaik.
• Kerja Keras dan Tekad
  Merintis usaha dari modal terbatas membutuhkan kerja keras dan tekad. Anda akan menghadapi banyak tantangan dan kemungkinan kegagalan. Anda harus memiliki semangat dan ketekunan untuk terus maju. Tidak banyak dari anda yang mempunyai sifat tahan banting dari berbagai macam resiko.
• Teknologi dan Inovasi
  Mengikuti perkembangan teknologi dan inovasi adalah suatu keharusan. Bisnis yang tidak berinovasi cenderung tertinggal dan sulit bersaing. Anda perlu berinvestasi dalam pembaruan teknologi dan memahami tren terkini. Tidak mudah untuk menguasai bidang teknologi dan inovasi karena memerlukan waktu dan kemauan yang keras.
• Stres dan Tekanan
  Proses merintis usaha dari mdal terbatas bisa sangat stres dan menekan. Anda mungkin merasa terbebani oleh tanggung jawab, masalah keuangan atau kegagalan awal. Penting untuk memiliki cara mengelola stres dan tetap berfokus pada tujuan anda. Tidak bisa mengelola stres akan berakiat fatal bagi kelanjutan usaha.